Wednesday, June 27, 2012

Analisis Regresi Berganda Tiga Variabel


Pengantar
Dalam analisis regresi dan korelasi sederhana jumlah variabel independen yang digunakan adalah sebanyak satu variabel. Sedangkan untuk analisis regresi dan korelasi berganda, jumlah variabel independen yang digunakan lebih dari satu variabel. Dengan demikian model persamaan regresi linier berganda menjadi : Y = a + b1 X1 + b2 X2 + … + bi Xi. Keterangan Y : Variabel Dependen; X1 : Variabel Independen Pertama; X2 : Variabel Independen Kedua; Xi : Variabel Independen Ke-i; b1, b2, … bi : Koefisien Regresi; dan a : Konstanta.
Untuk mendapatkan nilai konstanta dan masing-masing nilai koefisien regresi pada persamaan tersebut di atas, khusus untuk analisis regresi linier berganda dengan tiga variabel (satu variabel dependen dan dua variabel independen) sudah tersedia rumusnya, sedangkan jika analisis regresi linier berganda dengan lebih tiga variabel maka harus menggunakan metode matrik. Dalam materi ini khusus akan dijelaskan metode analisis regresi linier berganda dengan tiga variabel.

Analisis Regresi Berganda Tiga Variabel
Dalam analisis regresi linier berganda tiga variabel model persamaannya adalah sebagai berikut : Y = a + b1 X1 + b2 X2. Sedangkan untuk mendapatkan nilai a, b1 dan b2 digunakan rumus sebagai berikut :


ANALISIS REGRESI DAN KORELASI BERGANDA


ANALISIS REGRESI DAN KORELASI BERGANDA
Analisis Regresi dan Korelasi Linier 16
Fungsi, Variabel, dan Masalah dalam
Analisis Regresi
Bagian I Statistik Induktif
Metode dan Distribusi Sampling
Teori Pendugaan Statistik
Pengujian Hipotesa Sampel Besar
Pengujian Hipotesa Sampel Kecil
Analisis Regresi dan Korelasi Linier
Analisis Regresi dan Korelasi Berganda
Analisis Regresi Berganda: Pendugaan
Koefisien Regresi
Koefisien Determinasi, Korelasi
Berganda, dan Parsial
Kesalahan Baku Pendugaan Berganda
Pengujian Hipotesa pada Regresi
Berganda
Asumsi dan Pelanggaran Asumsi dalam
Regresi Berganda
Pengertian Korelasi Berganda dan
Kegunaannya
Regresi Berganda dalam Ekonomi dan
Keuangan
3
RUMUS
Bentuk persamaan regresi dengan dua variabel indenpenden adalah:
Y = a + b1 X1 + b2 X2
Bentuk persaman regresi dengan 3 veriabel independen adalah:
Y = a + b X1 + b2 X2 + b3 X3
Bentuk umum persamaan regresi untuk k variabel indenden dapat
dirumuskan sebagai berikut:
Y = a + b1 X1 + b2 X2 + b3X3 + … + bk Xk
Analisis Regresi dan Korelasi Linier 16
4
RUMUS
Persamaan untuk mendapatkan koefisien regresi
Prinsip metode ordinary least square(OLS) adalah meminimumkan jumlah kuadrat
deviasi di sekitar garis regresi. Nilai koefisien regresi a, b1, dan b2 dapat dipecahkan
secara simultan dari tiga persamaan berikut:
ΣY = na + b1ΣX1 + b2ΣX2 …………….…………. (a)
ΣX1Y = aΣX1 + b1ΣX1
2 + b2ΣX1 ΣX2 …………….…………. (b)
ΣX2Y = aΣX2 + b1ΣX1 ΣX2 + b2ΣX2
2…………….…………. (c)


Pengantar Statistika Bab 1
2
5
CONTOH: PERMINTAAN DIPENGARUHI HARGA
DAN PENDAPATAN
Nomor Sampel Permintaan
Minyak (liter/bulan)
Harga minyak
(Rp ribu/liter)
Pendapatan (Rp
juta/bulan)
1 3 8 10
2 4 7 10
3 5 7 8
4 6 7 5
5 6 6 4
6 7 6 3
7 8 6 2
8 9 6 2
9 10 5 1
10 10 5 1
Analisis Regresi dan Korelasi Linier 16
6
Untuk mendapatkan koefisien regresi, sesuai dengan persamaan (a), (b) dan (c), perlu
dihitung lebih dahulu dari nilai-nilai sebagai berikut: ΣY, ΣX1, ΣX2, ΣX1Y, ΣX1
2, ΣX1
ΣX2, ΣX2Y, ΣX2
2
Y X1 X2 YX1 YX2 X1
2 X2
2 X1X2
3 8 10 24 30 64 100 80
4 7 10 28 40 49 100 70
5 7 8 35 40 49 64 56
6 7 5 42 30 49 25 35
6 6 4 36 24 36 16 24
7 6 3 42 21 36 9 18
8 6 2 48 16 36 4 12
9 6 2 54 18 36 4 12
10 5 1 50 10 25 1 5
10 5 1 50 10 25 1 5
ΣY=68 ΣX1 = 63 ΣX2 =46 ΣX1Y= 409 ΣX2Y= 239 ΣX1
2= 405 ΣX2
2= 324 ΣX1ΣX2 = 317
CONTOH: PERMINTAAN DIPENGARUHI HARGA
DAN PENDAPATAN
Analisis Regresi dan Korelasi Linier 16
7
CONTOH: PERMINTAAN DIPENGARUHI HARGA
DAN PENDAPATAN
68 = 10a + 63b1+ 46b2 …………………………….. (1)
409 = 63a + 405b1+ 317b2 …………………………..... (2)
239 = 46a + 317b1+ 324b2 …………………………….. (3)
-428,4 = -63a –396,9 b1-289,8b2 persamaan 1 dikalikan –6,3
239 = 63a + 405b1 + 317b2 …..……………………..... (2)
-19,4 = 0 + 8,1b1 + 27,2b2 ……………………………. (4)
Untuk mendapatkan nilai Untuk mendapatkan nilai koefisien regresi a, b1, dan b2
dapat dilakukan dengan Subtitusi antar persamaan
-312,8 = -46a –289,8 b1 - 211,6b2 Persamaan 1 dikalikan –4,6
409 = 46a + 317b1 + 324b2 ………………………..... (3)
-73,8 = 0 + 27,2b1 + 112,4b2 ………………………. (5)
Analisis Regresi dan Korelasi Linier 16
8
CONTOH: PERMINTAAN DIPENGARUHI HARGA
DAN PENDAPATAN
Dari persamaan 6, maka nilai b2 adalah = -8,65/21,06 = -0,41. Setelah menemukan nilai b2, maka
nilai b1 dapat dicari dengan mempergunakan persamaan 4 atau 5.
68 = 10a + 63(-1,015) + 46(-0,41)……………………….. (1)
68 = 10a - 63,96 – 18,90
10a = 63 + 92,86
a = 150,86/10 = 15,086
-19,4 = 0 + 8,1b1 + 27,2(-0,41) ………………………. (4)
19,4 = 8,1b1 - 11,18
8,1b1 = -19,4 + 11,18
8,1 b1 = - 8,22
b1 = -8,22/8,1 = -1,015
Dengan menemukan nilai koefisien regresi a, b1, dan b2 maka persamaan regresinya dapat
dinyatakan sebagai berikut:
Y = 15,086 – 1,015X1 – 0,41 X2
Analisis Regresi dan Korelasi Linier 16



Tuesday, June 26, 2012

Vas-Zenk



BANK UMUM


BANK UMUM
Dahulu adalah suatu badan usaha yang kegiatan utamanya menerima simpanan
dari masyarakat dan atau pihak lainnya, kemudian mengalokasikannya kembali
untuk memperoleh keuntungan serta menyediakan jasa jasa dalam lalu lintas pembayaran.          Fungsi-fungsi pokok bank umum :

a)      menyediakan mekanisme dan alat pembayaran yang lebih efisien dalam kegiatan  ekonomi.
b)      menciptakan uang melalui pembayaran kredit dan investasi.
c)      menghimpun dana dan menyalurkannya kepada masyarakat.
d)      menyediakan jasa jasa pengelolaan dana dan trust atau wali amanat kepada individu dan perusahaan.
e)      menyediakan fasilitas untuk perdagangan internasional.
f)        memberikan pelayanan peyimpanan untuk barang-barang berharga.
g)      menawarkan jasa jasa keuangan lain misalnya kartu kredit, cek perjalanan, ATM,  transfer dana, dan sebagainya.

Wholesale banking atau corporate banking adalah kegiatan layanan bank kepada nasabah yang berskala besar. Layanan pada nasabah yang besar (biasanya perusahaan-perusahaan besar) dibedakan dengan layanan kepada individu.
Retail banking atau consumer banking adalah kegiatan layanan bank kepada nasabah kecil dan menengah.      ATM adalah salah satu contoh layanan bank kepada nasabah berskala kecil dan menengah.
Private banking adalah kegiatan layanan bank kepada nasabah terkemuka dan orang-orang kaya yang lebih menyukai layanan secara khusus dari bank.

REVITALISASI KESULTANAN BANTEN


REVITALISASI KESULTANAN BANTEN
(Menghadapi Arus Modernisasi dan Globalisasi)

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Kesultanan Banten, sama sekali tidak bisa terhapus dari hamparan sejarah dunia. Ia ada tanpa dapat terbendung karena ia mengalir bersama dahsyatnya gelombang sejarah. Lalu sejarah pula yang menghendaki, Kesultanan Banten secara fisik dan politik lenyap, tetapi tidak secara moral, emosional, dan kultural. Lenyapnya Kesultan Banten secara fisik dan politik disebabkan oleh ulah tangan-tangan kaum yang, kata sejarah, orang Banten mengutuknya. Meskipun demikian, fisik kesultanan Banten dengan segala simbolnya, kearifan para sultan, kepahlawanan mereka, dan kegagahan mereka, termasuk istana surosowan, kaibon, tirtayasa, dan pelabuhan Banten (Karangantu), masih tetap melekat dibenak orang Banten. Seperti apa semua itu, sebetulnya ada dan tergambar dibenak orang Banten.
Demikain pula orang-orang Banten yang terusir, sultan, pangenan, dan para pejuang, di buang ke negeri nan jauh sekalipun, bagi mereka sampai anak cucu dan keturunan meraka, bayang-bayang Kesultan Banten selalu mentas dalam benak mereka. Pageran Abdullah, Sultan Safiudin, dan lain-lain, serta para pejuang Geger Cilegon, diusir dan dibuang ketempat-tempat yang pada masanya amat sangat jauh. Kini anak cucu keturunan mereka terpanggil oleh Banten tempat leluhur mereka.
Orang Banten yang melihat puing-puing bekas kota, istana, pasar, masjid, pelabuhan dan sebagainya, menyimpulkan bahwa KesultananBanten itu besar, dan menyimpulkan pula bahwa kehancuranya  senggaja dilakukan oleh orang-orang atau bangsa serakah. Dihancukannya Surosowan, bukan hanya target penghancuran kota, tetapi juga penghancuran struktur dan tatanan sebuah negeri yang punya kepribaian. Para sultan itu lantas berketurunan, tetapi dengan lenyapnya pranata geniologis yang lagi-lagi disegaja oleh orang-orang serakah, siapa keturunan sultan, siapa keterunan orang-orang kepercayaan sultan, menjadi tidak jelas atau bahkan diperebutkan dan diributkan.
Tetapi sisi penting, ternyata Kesultanan Banten itu mempunyai daya dan kekuatan bathin yang menjadi spirit perjalanan sejarah orang Banten. Terusirnya para sultan dan pangeran serta para pejuang Banten, menyulut semangat juang orang Banten yang bukan sajaingin mempertahankan negerinya tetapi sekaligus juga melawan bangsa pelakunya. Kejayaan KesultananBanten yang berdaulat, kuat dalam politik, ekonomi, dan militernya, serta menjadi pusat ilmu pengetahuan, seni , dan teknologi pada jamannya, menjadi spirit bagi orang Banten untuk maju mengembalikan citra kejayaan itu. Puing-puing peninggalan kesultanan sebagai akibat pengrusakan dan penghancuran, juga menjadi spirit kepenasaran orang Banten, seperti apa gagahnya bangunan itu. Spirit-spirit itulah yang menandai perjalan sejarah dan dinamika kehidupan orang Banten.
Seorang sejarawan, Sartono Kartodirdjo meyebutkan bahwa hampir sepanjang abad ke-19, di Banten, tiada hari yang sepi dari pemberontakan rakyat melawan penjajah yang menghancurkanKesultanan Banten. Perlawanan tersebut hampir seluruhnya dipimpin oleh para Kiyai dan “bekas” pemimpin (pembesar) Kesultanan Banten. Bahkan dikatakan bahwa perisiwa Geger Cilegon tahun 1888, salah satu pemicunya adalah kemarahan rakyat atas kehancuran Kesultanan Banten. Lalu timbul pula spirit kemerdekaan bersama-sama dengan “bekas” kerajaan di Nusantara.
Perjuangan rakyat Banten untuk menjadi provinsi yang terjadi sejak tahun lima puluhan dan berhasil pada tahun 2000 (memasuki abad ke-21), spirit utamanya adalah Banten yang punya sejarah jaya dizaman kesultanan. Betapa nyaring suara orang Banten, dengan menggenggam spirit Kesultan Banten, hendak merubah nasib melalui pembentukan provinsi sebagai daerah otonom selevel provinsi.
Gerak dinamis bidang pendidikan, sosial, ekonomi, dan budaya, adalah juga terjadi karena spriti Kesultan Banten sebagai pusat ilmupengetahuan, seni , ekonomi, dan budaya, disamping spirit-spirit lainya, yaitu kesadaran masyarakat akan posisi wilayahnya. Demikian pula pada dinamika pada bidang-bidang lain.
Berdasarkan fakta tersebut, efektifitas spirit Kesultan Banten adalah hal yang amat penting. Apalagi menghadapi arus modernisasi dan globalisai sekarang ini, meskipun sesungguhnya Kesultan Banten dulu juga sudah modern dan global. Salah satu upaya efektifitasnya adalah revitalisasi Kesultanan Banten, sebab menjadikan Kesulatan Banten sebagai spirit membangun kini dan nanti, diperlukan jati diri dan kepribadian (personaliti). Seperti apa jati diri yang dibangun itu, sebetulnya itulah yang dimaksud dengan revitaslisasi. Bentuk kongkritnya seperti apa, harus dirumuskan dengan sebaik-baiknya oleh forum khusus orang-orang yang punya gereget.




Terima kasih, Mohon Ma’af
Wassalamualaikum Wr. WB

TTD

Prof. Dr. H.M.A. Tihami, M.A. MM.






Disampaikan sebagai Keynote Speech padaSeminar Internasional Sejarah Banten, Hotel Sari Kuring Indah Cilegon Banten, Selasa 12 Juni 2012.



Meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur'an

Meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur'an

SENI BACA AL-QUR’AN

( Refleksi: Dalam Kaitan Gebyar MTQ Di S. Utara Tahun 2011 )
Drs. Khairul Akmal Rangkuti
Firman Allah dalam Al-Qur’an Surat Al-Isra’: 9:
إِنَّ هَـذَا الْقُرْآنَ يِهْدِي لِلَّتِي هِيَ أَقْوَمُ وَيُبَشِّرُ الْمُؤْمِنِينَ الَّذِينَ يَعْمَلُونَ الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْراً كَبِيراً
Sesungguhnya Al Qur'an ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberi khabar gembira kepada orang-orang Mu'min yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar“.
Membaca Al-Qur’an dengan suara yang indah tentu dambaan setiap muslim. Namun, keindahan itu tentu tidak akan sempurna (atau bahkan berdosa) apabila membaca Al-Qur’an tidak sesuai dengan kaidah bacaannya (ilmu tajwid). Lagu (Nagham) sebagai salah satu komponen penghias Tilawah Al-Quran pun demikian, harus tetap menjaga bacaan sesuai dengan ilmu membaca Al-Qur’an ( dalam hal ini adalah ilmu Tajwid ). Dalam ilmu Tajwid sudah diatur bagaimana menyebut masing-masing huruf yang ada, hukum panjang dan pendek, bacaan yang harus berdengung, hukum izhar, idgham, iqlab, ikhfa’,  dan hukum-hukum lainnya. Dalam membaca Al-Qur’an dapat dilakukan dengan jahr (suara keras), sirr (lirih), atau di baca dalam hati.
Dalam Al-Qur’an disebutkan, membacanya haruslah dengan tartil, sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Muzzammil ayat 4: ……. وَرَتِّلِ الْقُرْآنَ تَرْتِيلاً (Dan bacalah Al Qur'an itu dengan perlahan-lahan  ).
Pengertian membaca dengan perlahan-lahan dapat dipahami dengan cara mujawwad dan tartil. Dalam hal ini setidak-tidaknya mencakup enam unsur, yakni : bagus bacaannya, bagus tajwidnya, bagus suaranya, bagus lagu dan variasinya, bagus pengaturan nafasnya, serta bagus mimik wajahnya (sesuai dengan makna ayat yang dibaca).
Lalu, makna tartil itu sendiri apa?. Sayyidina ‘Ali Karramallahu Wajhah menjelaskan sebagai berikut : Attartiilu huwa tajwiidul huruf wa ma’rifatul wuquf, “ Tartil adalah membaguskan huruf-huruf dan mengerti tentang tempat berhentinya bacaan”. Ada poin penting yang perlu digaris bawahi dari pengertian yang disampaikan oleh Sayyidina ‘Ali RA tersebut, “membaguskan huruf”. Keindahan bacaan huruf Al-Qur’an hendaknya dijaga, bila tidak, kemungkinan besar akan merusak makna ayat yang dibaca. Tersirat juga dalam “membaguskan huruf” ini hendaknya kita menjaga agar tidak merusak makna Al-Qur’an, karena apa yang kita baca didengar oleh Allah dan orang-orang mukmin di sekitar kita. Dari sini akhirnya muncul unsur suara. Tidak heran kalau Rasulullah bersabda, artinya :
“Hiasilah Al-Qur’an dengan suaramu karena suara yang merdu menambah keindahan Al-Qur’an” (HR Ad Darimi).
Dari Al Barra’ bin ‘Azib RA, ia berkata : telah bersabda Rasulullah SAW :Artinya :”Hiasilah Al Quran dengan suaramu” (HR Abu Dawud, An Nasa’i dan lain-lainnya).
Disini Jelaslah bahwa Al-Qur’an dan Hadist sangat menganjurkan agar Al-Qur’an dibaca dengan bacaan yang bagus, bahkan dengan suara yang merdu karena dengan begitu akan menambah nilai keindahan Al-Qur’an. Suara yang bagus sudah tentu tidak lepas dengan irama yang indah. Nabi Muhammad Bersabda, Artinya : “Bukanlah termasuk golonganku orang yang tidak melagukan Al-Qur’an. “Bacalah Al Quran dengan luhun (lagu) dan bentuk suara Arab” (HR Imam Malik dala kitabnya Al Muwatttha’ dan Imam Nasa’i dalam sunannya, dari Abu Hudzaifah).
Hal ini diperkuat dengan firman Allah dalam surat Al-A’raf ayat 204 :
وَإِذَا قُرِئَ الْقُرْآنُ فَاسْتَمِعُواْ لَهُ وَأَنصِتُواْ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
Dan apabila dibacakan Al-Qur'an, maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat”.
Dapat kita rasakan, betapa kita tidak akan merasa nyaman apabila Al-Qur’an yang dibaca oleh seseorang tidak memenuhi ketentuan bacaan yang benar, lebih-lebih bagi pendengar yang sudah mengetahui hukum bacaan Al-Qur’an.
Orang yang beriman sangat gemar mendengarkan bacaan Al Quran, terpanggil jiwanya untuk memahaminya, dan mengkaji isi Al-Qur’an. Hatinya luluh akan keindahan ayat-ayat Al-Qur’an. Hati yang kasar akan menjadi halus, seperti halnya Umar Ibnu Khattab RA saat beliau mendengarkan bacaan Al-Qur’ an yang dikumandangkan oleh adik kandungnya Fatimah.
Allah SWT dalam firmannya menggambarkan tentang sikap orang yang beriman:
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ إِذَا ذُكِرَ اللّهُ وَجِلَتْ قُلُوبُهُمْ وَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ آيَاتُهُ زَادَتْهُمْ إِيمَاناً وَعَلَى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ  الَّذِينَ يُقِيمُونَ الصَّلاَةَ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنفِقُونَ  أُوْلَـئِكَ هُمُ الْمُؤْمِنُونَ حَقّاً لَّهُمْ دَرَجَاتٌ عِندَ رَبِّهِمْ وَمَغْفِرَةٌ وَرِزْقٌ كَرِيمٌ
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayatNya bertambahlah iman mereka (karenanya) dan kepada Tuhanlah mereka bertawakkal, (yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan kepada mereka. Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezki (ni`mat) yang mulia. ( Q.S. Al-Anfal: 2-4 ).
Dalam riwayat, banyak sekali diceritakan betapa besar pengaruh bacaan Al-Qur‘an pada masa Rasulullah terhadap hati orang-orang kafir. Tidak jarang hati orang-orang kafir yang pada awalnya keras dan marah kepada Nabi Muhammad SAW. akhrnya berbalik menjadi lunak dan bersedia mengikuti ajaran Al-Qur’an.
Imam Al-Karmany mengatakan bahwa membaguskan suara dalam membaca Al-Qur’an sunnah hukumnya, sepanjang tidak menyalahi kaidah-kaidah Tajwid. Selanjutnya, Imam ibnu Jazari juga menegaskan bahwa bacaan Al-Qur’an yang dapat memukau pendengarnya dan dapat melunakkan hati adalah bacaan Al-Qur’an yang baik, bertajwid, dan berirama merdu. Tetapi, meski gaya lagunya merdu namun tidak memperhatikan Ahkamul huruf, Makharijul huruf, dan Shifatul hurufnya hokum-hukum lainnya, maka hukumnya haram.
Dalam satu hadits yang diriwayatkan oleh Imam Thabrani dan Imam Baihaqi dinyatakan :
“Bacalah Al Quran dengan lahan Arab (cara membaca yang baik dari pada orang Arab) dan cara-cara mereka dalam menyuarakannya. Jauhilah gaya lagu golongan fasiq dan hati-hatilah dari gaya lagu ahli kitab (Yahudi dan Nashrani). Sesungguhnya nanti akan datang beberapa kaum yang mengulang-ulang bacaan Al-Qur’an hanya karena lagu seperti yang telah dilakukan para rahib (pendeta Yahudi dan Nasrani), seolah-olah mereka bukan membaca Al Quran, apa yang mereka baca tidak membekas pada diri mereka, pengagum-pengagum hanya diselimuti fitnah belaka”.
Penutup Dan Himbauan.
Gebyar MTQ yang dilaksanakan setiap tahunnya ( khususnya di Sumatera Utara ), diharapkan mampu menanamkan semangat kepada ummat islam untuk lebih mencintai Al-Qur’an dan sekaligus berupaya untuk mendalami dan mempelajarinya, baik belajar untuk memperbaiki bacaan maupun belajar untuk mengetahui isi kandungannya.
MTQ yang sudah dilembagakan menjadi tugas Nasional di Republik Indonesia ini, diharapkan tidak semata-mata menjadi tugas rutin belaka, tetapi hendaknya mampu memberikan motivasi bagi segenap masyarakat untuk berupaya menimba ilmu pengetahuan yang ada di dalam Al-Qur’an. Untuk itu, sasarannya tidak hanya tertuju kepada generasi muda islam. Tetapi, juga kepada orang-orang tua, termasuk pejabat setempat sesuai dengan tingkatan dilaksanakannya MTQ tersebut.
Ada tanda tanya besar dibenak penuulis: Apakah pimpinan di suatu Daerah dengan segenap jajarannya yang diwilayahnya dilaksanakan MTQ  sudah memiliki kemampuan membaca Al-Qur’an ? atau kalau sudah bisa membaca Al-Qur’an, sudah benarkah bacaan mereka ?. Jangan sampai para pejabat seperti papatah yang mengatakan tentang Falsapah Lilin: Dia mampu menerangi sekitarnya, namun dirinya sendiri mengalami kegelapan. Ironi dan sangat menyedihkan.
Untuk itu pelaksanaan MTQ hendaknya tidak hanya sekedar rutinitas ritual belaka, tetapi jadikan MTQ sebagai momentum untuk lebih giat mendalami dan mempelajari Al-Qur’an.
Himbauan……………..!
Mari terus belajar dan mendalami ilmu-ilmu Al-Qur’an agar Al-Qur’an benar-benar menjadi petunjuk yang menyinari kehidupan kita.
Ingatlah…………..! Orang bijak mengatakan : Seorang muslim yang tidak pandai membaca Al-Qur’an tidak ubahnya seperti orang yang punya perahu tapi patah dayungnya.
( Bila anda berkenan dengat tulisan ini, silakan sampaikan pada teman-teman yang lain, semoga bermanfaat )
  

Tuesday, June 19, 2012

Mudharabah


BAB I
Pendahuluan
a.      Latar Belakang
Bank syariah memiliki sebuah tujuan yang sangat baik dibandingkan dengan bank konvensional, yaitu mengedepankan kemajuan dan perkembangan perekonomian masyarakat. Namun yang memperihatinkan adalah, masyarakat kurang atau tidak faham dengan operasional dan produk-produk yang ada di bank syariah, dam minimumnya sumberdaya manusia sebagai tenaga kerja perbankan syariah.
Hal ini tentu menjadi PR besar bagi kita semua agar masyarakat bisa percaya pada bank syariah daripada bank konvensional demi mensejahterakan masyarakat.

b.                  Tujuan
Segala yang kita lakukan pasti mempunyai maksud dan tujuannya masing-masing, Begitu juga dengan penyusunan makalah ini, yaitu bertujuan agar mahasiswa dapat:
a.                   Mengerti tentang produk-produk bank syariah terutama dalam hal mudharabah.
b.                  Mengerti bagaimana cara meng-implementasikan mudharabah.
c.                   Mempraktekkan serta mengajak masyarakat untuk bergabung dan memajukan perbankan syariah.







BAB II
Pembahasan
a.      Pengertian Mudharabah
Mudharabah, qiradh, dan mu’amalah pada dasarnya merupakan bentuk-bentuk usaha kemitraan (syarikah/partnership). Term mudharabah dipakai oleh penduduk irak, sedangkan penduduk hijaz, menyebut qiradh, yang berasal dari kata al-qardh, berarti memotong atau mengambil sebagian, karena pemilik modal mengambil sebagian modalnya untuk dikelola kemudian sebagian keuntungan menjadi miliknya.
Mudharabah secara bahasa berasal dari kata dharb, yang berarti  memukul atau berjalan. Dikatakan demikian karena pada zaman dahul mudharib, harus bepergian jauh dimuka bumi untuk melakukan kegiatan komersial dengan maksud untuk mencari keuntungan.
Sedangkan secara terminologi, mudharabah, adalah akad kerjasama usaha antara dua pihak, pihak pertama sebagai pemodal (shahib al-mal) dan pihak kedua sebagai penanggung jawab pengolaan (mudharib).[1]
Mudaharabah berdasarkan ahli fiqih merupakan suatu perjanjian diamana seseorang  memberikan hartanya kepada orang lain berdasarkan prinsip dagang di mana keuntungan yang diperoleh akan dibagi berdasarkan porsi yang telah disetujui seperti ½ dari keuntungan atau ¼ dan sebagainya. Disini kita akan memaparka bahwa mudharaah secara umum merupakan suatu perjanjian perkongsian dimana yang saling berkongsi saling membagi keuntungan dan kerugian berdasarkan ekuiti.[2]

Monday, June 18, 2012

My videos

Curug Gumawang

Orok Bale


Main di anyer




Ucok belajar motor

Rastafarian


Jawaban: Kata “Rastafarianism” sering disebut memperhatikan gambar stereotip gimbal (kepang panjang atau kunci alami rambut), ganja (mariyuana), jalan-jalan di Kingston, Jamaika, dan irama reggae Bob Marley. Rastafarian tidak memiliki pemimpin universal diakui, tidak ada universal disepakati prinsip-prinsip yang menentukan. Ini adalah kesadaran gerakan-hitam Afro-Karibia-dan ada pemisahan antara agama dan kesadaran sosial yang menyertainya, sehingga orang dapat menghargai apa Rasta coba lakukan secara sosial sementara tidak memeluk agama.

Gerakan ini mengambil namanya dari judul Dalam bahasa (Amharik) Ethiopia “Ras Tafari.”, Ras berarti “kepala”, “pangeran”, atau “panglima”, dan Tafari berarti “ditakuti” Dalam sistem. Rastafarianism, istilah adalah referensi paling terutama ke Ras Tafari Makonnen (1892-1975), yang menjadi Kaisar Ethiopia Haile Selassie I (nama Kristen baptisnya) setelah penobatannya pada tahun 1930, ketika Selassie dipuji dengan judul “Singa Yehuda , Elect Tuhan, Raja segala raja. “Ini mengirimkan gelombang kejut melalui Afro-Karibia budaya. Di jalan-jalan di Kingston, Jamaika, pengkhotbah seperti Joseph Hibbert mulai menyatakan bahwa Haile Selassie adalah Mesias yang telah lama ditunggu, kedatangan kedua Kristus. Maka lahirlah satu lagu Rastafari, yang tampak untuk Selassie sebagai Allah yang hidup dan hitam mesias yang akan menggulingkan tatanan yang ada dan mengantar pemerintahan kulit hitam.

Lain lagu dari Rasta telah bermunculan di samping jalur yang mesianik. Kelompok ini berakar pada Leonard Percival Howell dan memiliki unsur-unsur yang pasti Hindu.Suatu saat di-awal hingga pertengahan 1930-an, Howell menghasilkan pamflet 14-halaman, “Kunci Dijanjikan,” meletakkan yang dasar untuk sebuah lagu kedua dalam Rastafarianism yang lebih dipengaruhi Hindu-dengan banyak Rosikrusianisme di dalamnya. Banyak pemimpin di trek ini juga telah Freemason. Hasilnya adalah semacam panteisme Rastafarian yang mencari “Roh Singa di kita masing-masing:. Semangat Kristus”

Sebuah ringkasan teologi Rastafarian, terbukti di trek panteistik: keyakinan bahwa “Allah adalah manusia dan manusia adalah Tuhan”; bahwa keselamatan duniawi; bahwa manusia dipanggil untuk merayakan dan melindungi kehidupan, bahwa kata yang diucapkan, sebagai perwujudan sebuah dari kehadiran ilahi dan kekuasaan, dapat membuatnya dan membawa kehancuran; dosa yang bersifat pribadi dan perusahaan, dan bahwa saudara-saudara Rasta adalah orang-orang memilih untuk mewujudkan kekuatan Allah dan mempromosikan perdamaian di dunia.

Kedua jejak Rasta adalah kontras  yang dinyatakan dalam Alkitab.Pertama, Haile Selassie bukan Mesias. Mereka yang menyembah Dia seperti memuja dewa palsu. Hanya ada satu Raja segala Raja, salah satu Singa Yehuda, dan itu adalah Yesus Kristus (lihat Wahyu 5:5; 19:16), yang akan kembali di masa depan untuk mendirikan kerajaan-Nya di bumi. Mendahului kedatangan-Nya, akan ada kesusahan besar, setelah itu seluruh dunia akan melihat Yesus “datang dalam awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya” (lihat Matius 24:29-31). Haile Selassie adalah seorang pria dan, seperti semua pria, ia lahir, ia tinggal, dan ia meninggal.Yesus Kristus, Mesias sejati, masih hidup dan duduk di sebelah kanan Bapa (Ibrani 10:12).

Jalur panteistik dari Rasta sama palsu dan berbasis pada kebohongan yang sama bahwa Setan telah memberitahu manusia sejak taman Eden: “Anda akan menjadi seperti Allah” (Kejadian 3:4). Ada satu Allah, tidak banyak, dan meskipun orang percaya memiliki Roh Kudus dan kita milik Allah, kita bukan Tuhan. ”Sebab aku Allah, dan tidak ada yang lain, Akulah Allah, dan tidak ada yang seperti Aku” (Yesaya 46:9).Selanjutnya, keselamatan bukanlah duniawi, yang lain “keselamatan karena perbuatan” ide, dan salah satu yang anti-Alkitab. Tidak ada jumlah perbuatan duniawi atau perbuatan baik bisa membuat kita diterima oleh Allah yang suci dan sempurna, itulah sebabnya Dia mengutus Anak-Nya kudus dan sempurna untuk mati di kayu salib untuk membayar hukuman dosa kita (2 Korintus 5:21). Akhirnya, Rastafarian bukan orang pilihan Allah. Alkitab jelas bahwa orang Yahudi adalah umat pilihan Allah dan bahwa Dia belum menyelesaikan rencana-Nya bagi penebusan mereka (Keluaran 6:7; Imamat 26:12, Roma 11:25-27).

Direkomendasikan Sumber: Faith tetangga oleh Winfried Corduan

Sejarah Google
























Google tak hanya unik dari asal katanya. Google pun memiliki latar belakang sejarah yang unik.

Google lahir dari sebuah pertemuan dua pemuda yang terjadi secara tidak sengaja pada tahun 1995 lalu. Larry Page, alumnus Universitas Michigan (24), yang sedang menikmati kunjungan akhir pekan, tanpa sengaja dipertemukan dengan Sergey Brin, salah seorang murid (23) yang mendapat tugas mengantar keliling Lary.

Dalam pertemuan tanpa sengaja tadi, dua pendiri Google tersebut sering terlibat diskusi panjang. Keduanya memiliki pendapat dan pandangan yang berbeda sehingga sering terlibat perdebatan. Namun, perbedaan pemikiran mereka justru menghasilkan sebuah pendekatan unik dalam menyelesaikan salah satu tantangan terbesar pada dunia komputer. Yakni, masalah bagaimana memperoleh kembali data dari set data masif.

Pada Januari 1996, Larry dan Sergey mulai melakukan kolaborasi dalam pembuatan search engine yang diberi nama BackRub. Setahun kemudian pendekatan unik mereka tentang analisis jaringan mengangkat reputasi BackRub. Kabar mengenai teknik baru mesin pencari langsung menyebar ke penjuru kampus.

Larry dan Sergey terus menyempurnakan teknologi Google sepanjang awal 1998. Keduanya juga mulai mencari investor untuk mengembangkan kecanggihan teknologi Google.

Gayung pun bersambut. Mereka mendapat suntikan dana dari teman kampus, Andy Bechtolsheim, yang merupakan pendiri Sun Microsystems. ''Kami bertemu dengan Andy pada pagi buta, di serambi asrama mahasiswa fakultas Stanford, di Palo Alto,'' ujar Sergey. ''Kami memberikan demo secara singkat karena Andy tak memiliki waktu yang cukup lama. Lalu, dia hanya berkata, 'Mengapa tidak aku tulis cek untuk kalian?''

Sebuah cek senilai 100 ribu dolar AS diberikan oleh Andy Bechtolsheim. Sayangnya, cek itu tertulis atas nama perusahaan Google. Padahal saat itu perusahaan bernama Google belum didirikan oleh Sergey dan Larry.

Investasi dari Andy menjadi sebuah dilema. Larry dan Sergey tak mungkin menyairkan cek selama belum ada lembaga legal yang bernama perusahaan Google. Karena itu, dua pendiri Google ini kembali bekerja keras dalam mencari investasi. Mereka mencari pendana dari kalangan keluarga, teman, dan sejawat hingga akhirnya terkumpul dana sekitar 1juta dolar. Dan akhirnya, perusahaan Google pun dapat didirikan pada 7 Septembar 1998 dan dibuka secara resmi di Menlo Park, California.

Penamaan Google
Nama Google dengan dua 'o' pun unik. Sebab, jika data hasil pencarian ditemukan, jumlah 'o' akan muncul sebanyak web yang didapat oleh mesin pencari.

Kata Google berasal dari kata googol. Kata ini berhasil diciptakan oleh Milton Sirotta, keponakan Edward Kasner, seorang ahli matematika dari AS. Sirotta membuat istilah googol untuk menyebutkan angka satu (1) yang diikuti 100 angka nol (0).

Luar biasa. Googol merupakan kata yang menunjukkan sebuah bilangan yang sangat besar jumlahnya. Bilangan yang melebihi bilangan miliar atau triliun. Dan di alam semesta ini tak ada benda yang berjumlah hingga googol-an. Tidak itu bintang, tidak itu partikel debu, dan tak pula atom.

Karena itu, penggunaan kata Google merupakan refleksi dari kata googol. Dengan kata tersebut, Google berusaha merefleksikan dirinya sebagai perusahaan yang memiliki misi mengelola sesuatu yang sangat luas dan tak terbatas. Dan itu hanya terdapat pada dunia saiber tempat informasi melimpah tanpa batas.


Sumber: 

Sejarah sepak bola


Meski manjadi olahraga yang paling terkenal, namun banyak orang belum tahu sejarah sepabola yang sesungguhnya. Banyak yang mengira bahwa orang Inggris adalah penemu permainan sepakbola, padahal dari literature yang ada, termasuk pernyataan FIFA sendiri, yang memperkenalkan bentuk pertama permainan sepabola adalah negeri China. Fakta sejarah mengatakan bahwa pada abad kedua dan ketiga sebelum masehi, telah dikenal permainan bernama Cuju di China yang dimainkan oleh para tentara. Mereka saling menendang suatu benda ke titik tertentu.
Inggris memang memiliki peran besar dalam sejarah sepakbola. Negara ratu Elisabeth ini merupakan yang pertama menerapkan peraturn dalam bermain sepakbola. peraturan itu dibuat karena pada abad ke 19, sepakbola memiliki banyak sekali versi yang berbeda satu sama lain. peraturn itu dibuat untuk menyeragamkan perbedaan. Inggris sendiri mengenal sepakbola sejak abad ke delapan; yang menjadi pondasi permainan sepakbola modern. Namun, sepakbola pada waktu itu belum seperti sekarang. Masih banyak poin dan aturan yang ditambahkan seiring dengan berjalannya waktu.
Seiring dengan berjalannya waktu dan tuntutan, banyak aturan – aturan baru ditambahkan. Contohnya penggunaan kartu kuning dan merah. Kedua kartu hukuman tersebut dipakai pertama kali di ajang piala dunia 1970. Sejarah sepakbola juga mengenal berbagai macam kompetisi yang bergulir. Kompetisi yang tertua adalah kompetisi Piala FA di Inggris, yang masih diselenggarakan hingga saat ini.

Manfaat gerakan shalat bagi kesehatan tubuh


Shalat ternyata tidak hanya menjadi amalan utama di akhirat nanti, tetapi gerakan-gerakan shalat paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan dari sudut medis, shalat adalah gudang obat dari berbagai jenis pnyakit.
Allah, Sang Maha Pencipta, tahu persis apa yang sangat dibutuhkan oleh ciptaanNya, khususnya manusia. Semua perintahNya tidak hanya bernilai ketakwaan, tetapi juga mempunyai manfaat besar bagi tubuh manusia itu sendiri. Misalnya, puasa, perintah Allah di rukun Islam ketiga ini sangat diakui manfaatnya oleh para medis dan ilmuwan dunia barat. Mereka pun serta merta ikut berpuasa untuk kesehatan diri dan pasien mereka.
Begitu pula dengan shalat. Ibadah shalat merupakan ibadah yang paling tepat untuk metabolisme dan tekstur tubuh manusia. Gerakan-gerakan di dalam shalat pun mempunyai manfaat masing-masing. Misalnya:
Takbiratul Ihram
http://ondhon.files.wordpress.com/2008/10/shalat02.gif?w=82&h=175Berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar tlinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian bawah. Gerakan ini bermanfaat untuk melancarkan aliran darah, getah bening (limfe), dan kekuatan otot lengan. Posisi jantung di bawah otak memungkinkan darah mengalir lancer ke seluruh tubuh. Saat mengangkat kedua tangan, otot bahu meregang sehingga aliran darah kaya oksigen menjadi lancer. Kemudian kedua tangan didekapkan di depan perut atau dada bagian bawah. Sikap ini menghindarkan dari berbagai gangguan persendian, khususnya pada tubuh bagian atas.

Ruku’
Ruku’ yang sempurna ditandai tulang belakang yang lurus sehingga bila diletakkan segelas air di atas punggung tersebut tak akan tumpah. Posisi kepala lurus dengan tulang belakang. Gerakan ini bermanfaat untuk menjaga kesempurnaan posisi serta fungsi tulang belakang (corpus vertebrae) sebagai penyangga tubuh dan pusat saraf. Posisi jantung sejajar dengan otak, maka aliran darah maksimal pada tubuh bagian tengah. Tangan yang bertumpu di lutut berfungsi untuk merelaksasikan otot-otot bahu hingga ke bawah. Selain itu, rukuk adalah sarana latihan bagi kemih sehingga gangguan prostate dapat dicegah.
I’tidal
Bangun dari ruku’, tubuh kembali tegak setelah mengangkat kedua tangan setinggi telinga. I’tidal merupakan variasi dari postur setelah ruku’ dan sebelum sujud. Gerakan ini bermanfaat sebagai latihan yang baik bagi organ-organ pencernaan. Pada saat I’tidal dilakukan, organ-organ pencernaan di dalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran secara bergantian. Tentu memberi efek melancarkan pencernaan.


Sujud
http://www.bbc.co.uk/religion/galleries/salah/images/5.jpgMenungging dengan meletakkan kedua tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi pada lantai. Posisi sujud berguna untuk memompa getah bening ke bagian leher dan ketiak. Posis jantung di atas otak menyebabkan daerah kaya oksigen bisa mengalir maksimal ke otak. Aliran ini berpengaruh pada daya pikir seseorang. Oleh karena itu, sebaiknya lakukan sujud dengan tuma’ninah, tidak tergesa-gesa agar darah mencukupi kapasitasnya di otak. Posisi seperti ini menghindarkan seseorang dari gangguan wasir. Khusus bagi wanita, baik ruku’ maupun sujud memiliki manfaat luar biasa bagi kesuburan dan kesehatan organ kewanitaan.

Duduk di antara sujud
http://dc159.4shared.com/img/244702928/e268b73/duduk-antara-dua-sujud.gifDuduk setelah sujud terdiri dari dua macam yaitu iftirosy (tahiyat awal) dan tawarru’ (tahiyat akhir). Perbedaan terletak pada posisi telapak kaki. pada saat iftirosy, tubuh bertumpu pada pangkal paha yang terhubung dengan saraf nervus Ischiadius. Posisi ini mampu menghindarkan nyeri pada pangkal paha yang sering menyebabkan penderitanya tak mampu berjalan. Duduk tawarru’ sangat baik bagi pria sebab tumit menekan aliran kandung kemih (uretra), kelenjar kelamin pria (prostate) dan saluran vas deferens. Jika dilakukan dengan benar, posisi seperti ini mampu mencegah impotensi. Variasi posisi telapak kaki pada iftirosy dan tawarru’ menyebabkan seluruh otot tungkai turut meregang dan kemudian relaks kembali. Gerak dan tekanan harmonis inilah yang menjaga kelenturan dan kekuatan organ-organ gerak kita.

CERPEN, NOVEL, DAN DRAMA SERTA CIRI-CIRI DAN UNSUR-UNSUR YANG TERDAPAT DI DALAMNYA



BAB 1
PENDAHULUAN
 
A.      Latar belakang
Dewasa ini, banyak siswa siswa yang kurang memahami akan arti cerpen, novel dan drama serta unsure-unsur yang terkandung didalamnya , dengan demikian  maka dibuatlah makalah ini yang bertujuan untuk mempermudah siswa-siswi dalam memahami cerpen, novel, dan drama serta unsur-unsur yang terkandung didalamnya.

B.      Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, penulis merumuskan masalah untuk memperjelas ,dan menghindari penyimpangan yang mungkin terjadi pada tujuan penulisan. Rumusan ini antara lain:
1)      Apa yang disebut dengan cerpen, novel, dan drama?
2)      Apa ciri-ciri cerpen, novel, dan drama?
3)      Unsur-unsur apa saja yang terdapat didalam cerpen, novel, dan drama?
 
C.      Tujuan Penulisan
    Dengan bertitik tolak pada perumusan masalah maka, tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan ini:
1)      Untuk mengetahui arti dari carpen, novel, dan drama
2)      Untuk mengetahu  ciri-ciri cepen , novel, dan drama
3)      Untuk mengetahui  unsur-unsur yang terdapat dalam cerpen, novel, dan drama

D.      Manfaat penulisan
Dalam penulisan makalah ini, penulis berharap Siswa-siswi dapat mengetahui lebih jelas tentan g cerpen, novel, dan drama berikut cirri-ciri dan unsur-unsur yang terkandung didalamnya, semoga makalah ini dapat barmanfaat b agi pembaca dan khususnya bagi penulis.
E.       Metode Penelitian
Dalam metode penulisan makalah ini, penulis menggunakan metode penelitian pustaka
F.       Sistematika Penulisan
Pada makalah ini penulis menyajikan hasil penelitian adengan sistematika sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN:  terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penulisan,                                              manfaat penulisan, metode  penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II PEMBAHASAN: terdiri dari pembahasan materi yang akan dijelaskan mengenai pengertian, ciri-ciri, dan unsur-unsur yang terkandung didalam cerpen, novel dan drama
BAB III PENUTUP  : yang berisikan kesimpulan dan saran.

Indonesia Ingin Menjadi Pusat Keuangan Syariah Dunia


Indonesia Ingin Menjadi Pusat Keuangan Syariah Dunia


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Menteri Kordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengharapkan dengan hadirnya bursa komoditi syariah, Indonesia dapat tampil sebagai pusat keuangan syariah terbesar di dunia.
“Kita buktikan kepada dunia internasional bahwa kita mampu menanggalkan predikat dunia ketiga, yang selama lebih dari tiga abad diasosiakan kepada perekonomian negeri kita,” ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Armida Alisjahbana, yang membacakan sambutan mewakili Hatta, saat peluncuran perdagangan komoditi syariah, di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (13/10/2011).
Lebih lanjut Hatta berharap semoga komoditi syariah dapat memberikan nilai kemanfaatan besar bagi umat Islam di tanah air. Pun semoga kehadiran komoditi syariah dapat makin memperluas ranah kegiatan ekonomi produktif yang mendukung peningkatan pertumbuhan ekonomi.
Sebagai negara berpenduduk mayoritas Muslim terbesar di dunia, tegasnya, nilai-nilai universal Islam yang terkuak dalam ekonomi syariah juga telah diterapkan dan dijadikan sebagai bagian terpadu yang ikut mendukung performa pembangunan ekonomi.
Penerapan sistem ekonomi syariah ditujukan untuk mendukung ketahanan ekonomi nasional, sebagai bagian dari upaya bangsa ini membangun kemandirian dan kedaulatan ekonomi.
Sebagai wujud pengembangan ekonomi syariah sejak dua tahun lalu, imbuh Hatta, bangsa ini telah memiliki Undang-undang Nomor 21 tahun 2008 tentang perbankan syariah. UU itu telah sanggup menjadi pranata hukum yang kuat bagi operasional perbankan syariah.
Hingga saat ini, papar Hatta, sektor Perbankan Syariah secara konsisten telah menunjukkan pertumbuhan yang sangat signifikan. Dana pihak ketiga Perbankan Syariah terus meningkat dari Rp5,7 triliun (2003) hingga menjadi sekitar Rp89,8 triliun (Juli 2011). Penyaluran dana syariah meningkat dari Rp5,5 triliun (2003) hingga mencapai Rp88 triliun (Juli 2011).
Sementara Ratio Non Performance Financing (NPF) perbankan syariah juga berada pada posisi yang sehat, yaitu berada pada posisi 3,75 persen (Juli 2011).
















Penulis: Srihandriatmo Malau 
Akses Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat m.tribunnews.com

Mekanisme pasar dalam Islam


BAB I
PENDAHULUAN

Pasar, negara, individu dan masyarakat selalu menjadi diskursus  hangat  dalam ilmu  ekonomi. Menurut ekonomi kapitalis (klasik), pasar memainkan peranan yang sangat penting dalam sistem  perekonomian.  Ekonomi  kapitalis menghendaki  pasar bebas untuk menyelesaikan permasalahan ekonomi, mulai dariproduksi, konsumsi sampai distribusi. Semboyan kapitalis adalah lassez faire et laissez le monde va de lui meme (Biarkan ia berbuat dan biarkan ia berjalan, dunia akan mengurus diri sendiri). Maksudnya, biarkan sajalah perekonomian berjalan dengan wajar tanpa intervensi pemerintah, nanti akan ada suatu tangan tak terlihat (invisible hands) yang akan membawa perekonomian tersebut ke arah equilibrium.
Jika banyak campur tangan pemerintah, maka pasar akan mengalami distorsi yang akan membawa perekonomian pada ketidak efisienan (inefisiency) dan ketidak seimbangan. Menurut konsep tersebut, pasar yang paling baik adalah persaingan bebas (free competition), sedangkan harga dibentuk oleh kaedah supply and demand. Prinsip pasar bebas akan menghasilkan equilibrium dalam masyarakat, di mana nantinya akan menghasilkan upah (wage) yang adil, harga barang (price) yang stabil dan kondisi tingkat pengangguran yang rendah (fullemployment).
Untuk itu peranan negara dalam ekonomi sama sekali harus di minimalisir, sebab kalau negara turun campur bermain dalam ekonomi hanya akan menyingkirkan sektor swasta sehingga akhirnya mengganggu equilibrium pasar. Maka dalam paradigma kapitalisme, mekanisme pasar diyakini akan menghasilkan suatu keputusan yang adil dan arif dari berbagai kepentingan yang bertemu di pasar. Para pendukung paradigma pasar bebas telah melakukan berbagai upaya akademis untuk menyakinkan bahwa pasar adalah sebuah sistem yang mandiri (self regulating).



BAB II
PEMBAHASAN

A.     ISLAM DAN SISTEM PASAR
Berdagang adalah aktivitas yang paling umum dilakukan di pasar. Untuk itu ayat Alquran selain memberikan simulasi imperatif untuk berdagang, di lain pihak juga mencerahkan aktivitas tersebut dengan sejumlah aturan main yang bisa diterapkan di pasar dalam upaya menegakkan kepentingan semua pihak, baik individu maupun kelompok. Konsep islam menegaskan bahwa pasar harus berdiri di atas prinsip persaingan bebas. Namun demikian bukan berarti kebebasan tersebut berlaku mutlak, akan tetapi kebebasan yang dibungkus oleh bingkai aturan syariah.

B.     HARGA DAN PASAR PERSAINGAN SEMPURNA PADA PASAR ISLAMI
Konsep islam memahami bahwa pasar dapat berperan efektif dalam kehidupan ekonomi bila prinsip persaingan bebas dapat berlaku secara efektif. Pasar tidak mengharapkan adanya intervensi dari pihak manapun, tidak terkecuali negara dengan otoritas penentuan harga atau private sektor dengan kegiatan monopolistik ataupun lainnya. Pada dasarnya pasar tidak membutuhkan kekuasaan yang besar untuk menentukan apakah yng harus dikonsumsi dan diproduksi. Tiap individu dibebaskan memilih sendiri apa yang dibutuhkan dan bagaimana memenuhinya.